Cek Riwayat Pinjaman BRI penting untuk mengetahui status pinjaman yang sudah pernah nasabah lakukan, Setiap orang yang pernah meminjam dana di BRI pasti punya catatan pinjaman sisa angsuran, cicilan yang sudah dibayar, bahkan pun keterlambatan yang terjadi. cek catatan tersebut membantu mengatur rasio utang dan reputasi kredit. Berikut cara mengecek histori pinjaman BRI lewat beberapa layanan, serta tips agar data selalu akurat.

Apa itu Riwayat Pinjaman?

Catatan pinjaman mencakup jenis fasilitas (misalnya KUR, kredit mikro, kredit konsumer), tanggal realisasi, besaran plafon, tenor, bunga, denda (jika ada), serta catatan pembayaran tiap bulan. Catatan itu juga terekam dalam sistem nasional SLIK (Sistem Layanan Informasi Keuangan) yang dikelola OJK, menggantikan sistem BI Checking sebelumnya.

SLIK mencatat semua lembaga keuangan yang melaporkan fasilitas kredit debitur ke OJK. Saat mengajukan pinjaman, bank atau lembaga pemberi dana akan mengecek catatan di SLIK untuk mengetahui kelayakan penerima pinjaman.

Skor kredit (atau kolektibilitas) yang muncul di laporan SLIK bisa berada pada tingkatan 1 hingga 5, di mana nilai 1 berarti lancar, sedangkan nilai 5 berarti macet.

Syarat Cek Riwayat Pinjaman BRI

Agar proses cek catatan berjalan lancar, siapkan beberapa hal berikut:

• Identitas KTP untuk WNI atau paspor bila WNA.
• Dokumen kontrak pinjaman atau nomor fasilitas, bila sudah ada.
• Akun digital BRI yang aktif (untuk akses melalui aplikasi atau internet banking).
• Alamat email serta nomor pribadi yang valid.
• Pastikan menggunakan layanan resmi BRI atau OJK agar data aman.
  

Cara Cek Riwayat Pinjaman BRI

Aplikasi BRImo menjadi layanan untuk meninjau catatan pinjaman karena dapat diakses dari hp. Aplikasi terhubung ke sistem BRI secara real time sehingga data sisa pinjaman bri bisa ditampilkan otomatis.

Berikut cara mengecek riwayat pinjaman melalui BRImo:

1. Masuk ke aplikasi BRImo

Buka aplikasi BRImo menggunakan akun yang sudah terdaftar dan masukkan PIN keamanan. Pastikan jaringan internet stabil agar proses berjalan lancar.

2. Pilih menu “Produk BRI” atau “Pinjaman BRI”

Setelah masuk ke halaman utama, geser ke bagian layanan produk. Pilih menu yang menampilkan daftar pinjaman aktif, seperti KUR, kredit mikro, atau kredit konsumer.

3. Pilih jenis pinjaman yang ingin dilihat

Tap pada salah satu pinjaman untuk menampilkan detailnya. Sistem akan memuat informasi seperti jumlah pinjaman, tenor, bunga, dan total angsuran yang sudah dibayar.

4. Periksa informasi yang tersedia

Di halaman detail, biasanya terdapat data berikut:

• Sisa pinjaman dan total yang sudah dilunasi.
• Jadwal pembayaran dan tanggal jatuh tempo.
• Jumlah cicilan per bulan dan status pembayaran terakhir.
  

5. Lakukan pembayaran langsung jika diperlukan

BRImo punya fitur pembayaran cicilan langsung dari halaman pinjaman. Pilih sumber rekening, konfirmasi jumlah, lalu kirim.  membantu pengguna menghindari keterlambatan pembayaran.

6. Perhatikan koneksi akun dan identitas

Data pinjaman hanya akan muncul bila akun BRImo terhubung dengan CIF atau identitas yang sama dengan kontrak kredit. Jika data tidak muncul, lakukan aktivasi ulang di kantor cabang BRI dengan membawa KTP dan buku tabungan.

Kelebihan BRImo sudah integrasi penuh antara rekening, pinjaman, dan transaksi digital. Selain bisa mengecek catatan pinjaman, pengguna juga menerima notifikasi pengingat jatuh tempo otomatis agar pembayaran selalu tepat waktu.

Cara Cek Riwayat Pinjaman BRI via OJK / SLIK

Layanan iDeb memungkinkan memperoleh laporan kredit yang mencakup semua bank dan lembaga keuangan, tak hanya BRI. Cara nya sebagai berikur:

1. Akses situs iDebku OJK
2. Pilih “Pendaftaran” lalu isi formulir data debitur
3. Unggah identitas dan dokumen pendukung
4. Verifikasi lewat email atau video call (jika diminta)
5. Periksa status permohonan lewat menu “Status Layanan”
6. Hasil laporan dikirim melalui email dalam satu hari kerja.

Cara yang memungkinkan melihat sekaligus catatan kredit di lembaga keuangan lainnya, bukan hanya BRI.

Tips Validasi Data Pinjaman

Untuk memastikan data riwayat pinjaman tepat:

• Bandingkan catatan di aplikasi dengan hasil cetak dari cabang BRI.
• Pastikan tidak ada keterlambatan atau denda yang terlewat pencatatan.
• Simpan bukti transaksi pembayaran tiap bulan.
• Rutin cek ulang (misalnya tiap 3–6 bulan) agar tidak ada data tak sesuai.
• Bila ditemukan ketidaksesuaian, langsung ajukan klarifikasi ke BRI atau OJK.

Menelusuri riwayat pinjaman BRI membantu menjaga reputasi kredit dan memantau pembayaran nasabah apakah sudah lunas dan tanpa kendala atau belum.

Gunakan layanan resmi BRI atau OJK agar data aman. Bila berbeda antara catatan yang ada, segera klarifikasi ke pihak terkait. Dengan catatan kredit yang tertata, sehingga peluang memperbesar kredit di masa mendatang bisa lebih terbuka.